Jumat, 29 Maret 2024,
BERITA SELA

Selasa, 17 Mei 2022, 14:30:01 WIB, 1608 View Agus, Kategori : UMUM

Unaaha - Pemerintah kabupaten (pemkab) Konawe didaulat sebagai peringkat pertama penilaian kinerja dana desa (DD) semester II tahun 2021. Atas capaian mentereng terkait pengelolaan duit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) itu, pemkab Konawe diganjar piagam penghargaan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kendari selaku perpanjangan tangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI.

Capaian itu tak lepas dari atensi Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa yang selalu mengingatkan kepala desa (kades) di otoritanya agar menggunakan DD sesuai ketentuan berlaku.

Bupati Konawe dua periode itu mengatakan, kades tidak boleh melakukan penyimpangan terhadap pengelolaan DD. Kery Saiful Konggoasa mengingatkan kades di wilayahnya agar membelanjakan duit DD sesuai regulasi petunjuk teknis (juknis) dalam rangka mempercepat proses pembangunan di tingkat desa.

Bupati Konawe dua periode itu mengatakan, kades tidak boleh melakukan penyimpangan terhadap pengelolaan DD. Kery Saiful Konggoasa mengingatkan kades di wilayahnya agar membelanjakan duit DD sesuai regulasi petunjuk teknis (juknis) dalam rangka mempercepat proses pembangunan di tingkat desa.

"Hal itu untuk memastikan dana transfer pusat tersebut tidak disalahgunakan oleh para kades. Saya juga selalu perintahkan Inspektorat Konawe menyisir dengan detail untuk mengetahui item-item penggunaan duit DD di 291 desa yang ada di Konawe," ujar Kery Saiful Konggoasa.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Konawe Keni Yuga Permana menuturkan, penghargaan yang diberikan KPPN Kendari itu didasarkan penilaian terhadap beberapa indikator pengelolaan DD. Yakni, kecepatan waktu penyaluran DD dengan skor 40 persen, penyerapan anggaran 30 persen, capaian output 25 persen, dan partisipasi aktif sebesar 5 persen.

"Nah, itulah yang menjadi indikator penilaian KPPN Kendari yang membawahi beberapa kabupaten. Diantaranya, Konawe, Konkep, Konut, Konsel, Kendari dan Bombana. Diantara beberapa daerah tersebut, pemkab Konawe yang paling tercepat sehingga diberi reward. Dibawah kita, ada Konut dan Konkep diposisi kedua dan ketiga," ujar Keni Yuga Permana.

Keni menuturkan, penilaian kinerja DD tersebut tiap tahun dilaksanakan, sehingga ada reward yang diberikan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) DPJb Sultra melalui KPPN Kendari. Ia mengaku, tak ada insentif yang diterima Konawe atas reward tersebut.

Kendati demikian, dirinya tetap komitmen agar prestasi itu tetap diraih pada tahun-tahun berikutnya. Makanya, mantan Camat Wonggeduku Barat (Wobar) itu mengharapkan para kades se-Konawe untuk tetap memperhatikan hal-hal yang menjadi indikator penilaian kinerja DD.

"Dan itu memang merupakan tugas kita dalam pengelolaan DD. DPMD selaku pemkab diberikan tugas untuk melaksanakan pembinaan terkait dengan permintaan data-data tersebut," tutur Keni Yuga Permana.

Keni menambahkan, beberapa kiat-kiat telah disiapkan guna mempertahankan prestasi atas reward yang yang diberikan KPPN Kendari. Terkait regulasi misalnya, mulai dari proses perencanaan, pencairan, pengelolaan, hingga pelaporan DD, DPMD Konawe akan menyampaikan ke pihak pemerintah desa (pemdes) untuk selalu taat terkait dengan penyampaian dokumen dan laporan pertanggung jawaban yang tepat waktu.

"Capaian ini pula berhasil diraih atas bimbingan dan arahan dari Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa dan Sekretaris Kabupaten (Sekab) Konawe Ferdinand Sapan. Selaku instansi teknis, kami di DPMD Konawe senantiasa diberikan dorongan dan arahan untuk terus melakukan pendampingan dan pembinaan kepada kades agar taat terhadap pengelolaan DD," tandas Keni Yuga Permana. (*)



Sholat Tarawih di Masjid Raya Al-Kautsar, Wapres Ma\'ruf Amin \"Puasa Itu Spesial\"
Kamis, 21 Mar 2024, Dibaca : 26 Kali
Wapres RI Kunjungan Kerja di Sulawesi Tenggara
Kamis, 21 Mar 2024, Dibaca : 33 Kali
Hadapi Bulan Suci Ramadan, Pemprov Sultra Rakor Cek Pasokan dan Upaya Kendalikan Inflasi
Jumat, 08 Mar 2024, Dibaca : 46 Kali

Tuliskan Komentar