Kendari - Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tengah menggagas program kemitraan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Upaya itu dalam rangka menarik perhatian masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan. 

Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan Sultra, Nur Saleh mengatakan pelibatan UMKM  akan menambah daya tarik perpustakaan. Pasalnya, nantinya perpustakaan tidak hanya sekedar menjadi sumber informasi, melainkan juga bisa menjadi sumber keterampilan. 

"Semua disiplin ilmu ada di Perpustakaan. Oleh karena itu kita harus maksimalkan potensinya. Kita jadikan perpustakaan sebagai tempat pengembangan UMKM. Contohnya masyarakat nantinya bisa mengetahui carapembuatan agar-agar, abon ikan, dan produk UMKM lainnya. Tentun ini sangay positif," kata Nur Saleh, kemarin. 

Nur Saleh yakin, partisipasi masyarakat untuk terlibat dalam aktivitas perpustakaan termasuk UMKM didalamnya nantinya bisa meningkatkan kemampuan literasi masyarakat sekaligus berpotensi menjadi sumber pendapatan masyarakat karena sudah menjadi pelaku UMKM. 

"Kami akan merubah image perpustakaan yang sebelumnya hanya dikenal sebagai gudang dan tumpukan buku, menjadi sumber infomasi dan  keterampilan yang dibutuhkan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya," pungkasnya. (*)